Home » » TUNTUNAN DALAM MENGGUNAKAN HAK PILIH

TUNTUNAN DALAM MENGGUNAKAN HAK PILIH

Written By Syarikat Islam Indonesia (SMD) on Minggu, 24 Februari 2013 | 03.37

Pengumuman:

Insya Alloh hari ini 24 Februari 2013, seluruh warga masyarakat Jawa Barat, dan Sumedang akan menentukan nasibnya 5 tahun kedepan. khusus bagi kaum SI Indonesia, DPW SI Indonesia Propinsi Jawa Barat mengeluarkan TUNTUNAN SIKAP & AMALIAH. berikut tuntunan dalam menggunakan hak pilih;
TUNTUNAN DALAM MENGGUNAKAN HAK PILIH - Menggunakan hak pilih adalah hak dasar politik setiap warga Negara. Bagi Kaum Syarikat Islam Indonesia Jawa barat, hendaknya hati-hati, cerdik, teliti, cermat serta dilakukan dengan penuh rasa tanggung jawab. selain itu pula, DPC dan PAC hendaknya membicarakan hal itu dengan sesama anggota dengan tetapberpedoman pada kitab Alloh, Sunnah Rosul Nyata, Program Asas dan Program Tandhim serta AD/ART SI Indonesia. Hal ini perlu dilakukan supaya tidak terjadi salah pengertian, tidak menimbulkan ekses serta tetap menjaga keutuhan kaum SI Indonesia demi kelangsungan dan kesinambungan kehidupan organisasi dan perjuangan.

Berkenaan dengan penggunaan hak pilih bagi Kaum Syarikat Islam Indonesia, maka DPW SI Indonesia memandang perlu untuk menyampaikan kriteria calon Gubernur/Calon Wakil Gubernur yang diharapkan sebagai berikut:
  1. Cagub/Cawagub yang dikenal secara meyakinkan bahwa yang bersangkutan adalah Muslim, Beriman dan bertakwa kepada Alloh SWT, Tauhidnya bersih, cukup ilmu, cakap bekerja, shaleh serta berakhlak mulia.
  2. Cagub/Cawagub yang diketahui secara meyakinkan, bahwa yang bersangkutan meyakini bahwa Kitab Alloh Al-Qur'an dan Sunnah Rasul yang Nyata adalah hukum tertinggi sesuai dengan keyakinan kaum SI Indonesia.
  3. Cagub/Cawagub yang diketahui secara meyakinkan berkeendak memperjuangkan berlakunya Syari'at Islam dengan seluas-luasnya dan sepenuh-penuhna di Jawa Barat.
  4. Cagub/Cawagub yang bersedia dan berkesanggupan untukmenjadikan Jawa Barat sebagai bagian dari masyarakat dan bangsa Indonesia dalam perjuangan mencapai cita-cita kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia Proklamasi 17 Agustus 1945.
  5. Cagub/Cawagub yang memiliki komitmen mempertahankan keutuhan kedaulatan NKRI dan juga keutuhan kedaulatan Propinsi Jawa Barat.
  6. Cagub/Cawagub yang bersedia dan rela mendarmabaktikan dirinya untuk mengangkat harkat derajat kaum duafa serta membangun Jawa Barat menjadi Provinsi yang sejahtera lahiriah dan bahagia batiniah bagi segenap warganya.
  7. Cagub/Cawagub yang Siddiq, Tabligh, Amanah dan Fathonah di dalam menjalankan tugas-tugas dan kewajibannya sebagai pemimpin Jawa Barat.
Harap dijadikan pedoman dalam menentukan pilihan....
Share this article :

Posting Komentar

بسم الله الرحمن الرحيم

POSTINGAN TERBARU